Jangan Khawatir, Ini Dia Cara Mengatasi Infeksi Saluran Kemih Pada Anak
Share

Pahami Gejala dan Cara Menangani Infeksi Saluran Kemih Pada Anak
Tidak hanya pada orang dewasa, ternyata infeksi saluran kemih (ISK) juga bisa terjadi pada anak-anak kita lho Bunda. ISK sendiri merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri yang masuk ke dalam saluran kemih, yakni bakteri E. coli.
Infeksi saluran kemih pada anak dapat disebabkan oleh kurangnya menjaga kebersihan organ dalam. Hal ini bisa dikarenakan kurang bersihnya anak dalam cebok atau caranya yang salah. Sehingga bakteri dalam anus masuk ke dalam saluran kemih.
Sebelum kita membahas lebih jauh cara menanganinya, ada baiknya kita ketahui ciri-ciri atau gejala anak ketika menderita ISK.
Gejala Infeksi Saluran Kemih
- Demam
- Ketika buang air kecil terasa nyeri
- Rasa nyeri di area perut atau di bawah pusar
- Sering buang air kecil, namun Cuma sedikit-sedikit
- Bau air kecil yang tidak sedap
- Rasa mual dan sesekali muntah
Cara Menangani ISK Pada Anak
Jika anak mengalami gejala seperti di atas, segera melakukan penanganan cepat dengan membawanya ke dokter. Karena jika tidak, maka ISK akan menimbulkan penyakit serius lainnya, seperti kerusakan ginjal.
ISK biasanya diobati dengan antibiotik apabila anak terbukti terinfeksi oleh bakteri pada saluran kemihnya. Dokter akan melakukan tes urin untuk mencari tahu penyebabnya.
ISK pada anak biasanya berlangsung selama tiga sampai sepuluh hari. Si kecil perlu untuk banyak minum air putih guna mengembalikan cairan di dalam tubuhnya. Jangan lupa untuk tetap check up atau kontrol ke dokter apabila anak sudah sembuh, guna memastikan apakah bakteri sudah hilang atau masih ada.
Cara Mencegah ISK Pada Anak
Seperti kata pepatah, “mencegah lebih baik daripada mengobati”. Pun setelah anak sudah sembuh dari ISK, maka tidak menutup kemungkinan anak dapat mengalaminya lagi apabila masih belum bisa menjaga kesehatan organ dalam.
Berikut ini beberapa cara dalam mencegah anak agar terhindar dari penyakit infeksi saluran kemih:
- Orang tua perlu mengajari anak cara menjaga dan membersihkan diri dengan benar. Hal ini bisa dilakukan sejak dini dan ajarkan untuk mandiri. Karena suatu saat jika si kecil terpaksa membersihkan diri sendiri, ia bisa melakukannya dengan tepat
- Cara menyiram air saat membersihkan alat kelamin perempuan adalah dari depan ke belakang, bukan dari belakang ke depan. Hal ini dilakukan agar bakteri E. coli di anus tidak masuk ke saluran kemih.
- Minum air putih dengan teratur. Biasakan hal ini sejak dini, untuk menjaga kesehatan ginjal dan saluran kemihnya. Hindarkan anak dari minuman bersoda atau minuman berkafein.
- Anda perlu mengingatkan si kecil untuk tidak menahan kencing. Ketika bepergian selalu tanyakan kepadanya untuk kencing ketika dia perlu.
- Hindari memakai celana dalam yang ketat atau yang terbuat dari bahan sintesis ataupun nilon.
- Jangan menggunakan sabun yang mengandung parfum untuk membersihkan alat kelamin si kecil.
Orang tua sangat dianjurkan untuk mengetahui gejala dan cara penanganan infeksi saluran kemih pada si kecil. Karena hal ini berkaitan dengan kebersihan diri sehari-hari. Biasakan pola hidup bersih dan sehat sejak dini. Ajari anak untuk mandiri dalam membersihkan diri secara tepat.
Nah, itu tadi beberapa informasi tentang infeksi saluran kemih pada anak ya, Bunda. Semoga kita semua bisa menjaga kebersihan anak dan lingkungan sekitarnya. Semoga artikel ini bermanfaat.