5 Cara Cepat ‘Move On’ dari Mantan dengan Sehat!
Share

Mencari cara untuk move on bukan suatu hal yang mudah. Memang dibutuhkan waktu lama untuk bisa sembuh dari luka hati apalagi yang disebabkan oleh orang yang kita cintai. Sudah pasti kamu akan merasa galau dan membuat kegiatan sehari-harimu berantakan. Lalu bagaimana cara mengatasinya? Melalui postingan ini SKWAD Health akan memberikan 5 cara cepat ‘move on’ dari mantan dengan cara yang sehat! Yuk simak postingan ini!
1. Mengakui, Menerima, dan Melepaskan Perasaanmu
Menjalani hubungan yang sudah berlangsung lama dengan seseorang pasti memiliki banyak kenangan manis. Apalagi kalau kalian sering mendapat barang dari pasangan sewaktu masih menjalin hubungan. Pasti semua barang itu bisa membuat kamu mengingat dan merasakan masa lalu. Wajar saja ketika kamu merasakan semua emosi saat mengingat kenangan masa lalu. Sedih, marah, kecewa, apapun yang kamu rasakan, cobalah untuk menerimanya dan mulai membuka dirimu sepenuhnya.
Jika kamu marah dengan perlakuan mantanmu, rasakan dan luapkanlah amarahmu. Jika kamu merasa sedih, akui dan luapkan kesedihanmu. Bahkan meski kamu harus menangis untuk bisa melepaskan rasa sedihmu, menangislah.
Kamu perlu meluangkan waktu untuk dirimu sendiri dalam memproses perasaan ini. Jangan menghalangi atau menahannya. Mulailah perlahan merelakan dan menerima semua ini dengan hati ikhlas.
2. Melihat Hidup Sebagai Sebuah Perjalanan
Semua orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda-beda. Perlu diingat bahwa ada kalanya orang yang mungkin terlihat baik-baik saja, sebenarnya mereka sedang dalam keadaan yang tidak baik. Apalagi ketika mengalami perpisahan dengan orang yang disayang. Perasaan sedih mungkin terasa seperti akhir dunia, tetapi cobalah untuk menjadikan proses tersebut sebagai pelajaran untuk masa yang akan datang.
Semakin kita melihat hidup kita sebagai sebuah perjalanan, maka kita bisa melihat pengalaman yang terjadi dalam berbagai perspektif. Ketika sudah terlalu lama menjalin hubungan dengan seseorang dan tiba-tiba harus mengalami perpisahan, kita akan bertanya-tanya apakah bisa menjalani hidup tanpa dirinya. Namun kenyataannya, kita harus terus berjuang menjalani hidup meski tanpa dirinya.
Menjaga pikiran tetap jernih adalah cara untuk mencegah diri kita terperangkap dalam rasa galau yang mengatakan bahwa kita tidak akan pernah bisa bergerak maju atau merasakan diri kita lagi. Maka ubahlah perspektif kita untuk melihat hidup ini sebagai sebuah perjalan yang harus kita tempuh.
3. Melepaskan Fantasi
Hubungan yang berakhir pasti memiliki suatu alasan. Walaupun dengan alasan yang baik, tetap saja tidak akan mudah untuk kita menerimanya. Apalagi jika sudah lama menjalin hubungan tersebut.
Buat orang yang susah move on, mereka sering berpikir jika kembali menjalani hubungan lama dengan cara berbeda, hubungan mereka akan berhasil. Tapi kenyataannya, banyak pasangan yang tetap gagal dengan hubungan tersebut. Hampir semua hubungan terlihat baik dan menyenangkan di awal. Jika tidak, tentu kita tidak akan pernah memulai untuk membangun sebuah hubungan. Tetapi yang perlu dirasakan adalah keseluruhan hubungan. apa yang terjadi dari awal hingga akhir.
Ketika kita berusaha menyembuhkan luka hati, ingatan yang menyakitkan sering dialihkan ke masa lalu yang indah bersamanya. Kita pun mulai berfantasi dengan hal-hal yang menyenangkan bersama dirinya. Hal ini membuat kita susah move on atau bahkan membuat kita ingin kembali ke dalam hubungan itu.
Hal yang bisa kamu lakukan untuk melewati masa-masa ini adalah dengan menuliskan atau mengingat kembali kenyataan pahit yang kamu terima dan fakta mengapa hubungan kamu harus berakhir.
Bukan untuk menumbuhkan rasa benci, tetapi untuk mengingat kebenaran penuh mengapa hubungan kalian harus berakhir. Pada akhirnya, melepaskan peristiwa ini akan menjadi bagian penting dari proses memaafkan dan penyembuhan. Intinya, lepaskanlah fantasi bahwa kamu sudah tidak bisa bersamanya.
4. Tidak Apa-apa Jika Masih Mencintainya
Cinta tidak pernah salah. Ketika seseorang masuk ke dalam hidupmu dan memberimu kesempatan untuk merasakan cinta, itu merupakan hadiah yang indah. Tapi, bagian dari kedewasaan adalah mengetahui bahwa cinta saja tidak cukup untuk membuat suatu hubungan berjalan dengan baik. Banyak faktor dan keadaan lain yang bisa mempengaruhi sebuah hubungan. Misalnya waktu, perbedaan karakter dan perbedaan pilihan.
Terkadang meskipun hubunganmu dengannya tidak berjalan baik dan penuh konflik, namun sebenarnya masih ada rasa cinta yang kamu miliki. Salah satu bentuk tindakan mencintai adalah menerima keputusan yang terbaik untuk dirinya meskipun itu artinya kamu harus melepasnya pergi.
Tetapi hubungan yang tidak berjalan dengan baik, tidak selalu berarti mengakhiri cinta yang kamu rasakan. Terkadang, satu-satunya cara untuk melepaskannya adalah dengan mencintai seseorang dengan cukup untuk menginginkan yang terbaik baginya meskipun itu berarti tidak bersama dengannya lagi.
Ada banyak bentuk cinta dan pastinya terus berkembang seiring berjalannya waktu. Jika dulu kita sering mendapat ucapan dan tindakan romantis namun sekarang kita tidak merasakannya lagi. biarkan perasaan itu berevolusi menjadi rasa peduli dan perhatian pada orang-orang yang memiliki tempat penting dalam hidupmu. Hal ini bisa membantu memperlancar proses penyembuhan dari luka masa lalu.
Intinya jadikan semua kenangan masa lalu sebagai transisi untuk menjadikan dirimu lebih baik, karena faktanya kenangan pahit yang kita rasakan tidak akan pergi dari kehidupan kita. Mereka akan selalu dalam ingatan kita, dalam perasaan yang kita miliki. Tidak apa-apa jika kita masih menyimpan rasa cinta asalkan kita tetap berjuang untuk terus melangkah maju.
5. Mencintai Diri Sendiri
Banyak orang lebih mencintai dan memikirkan pasangannya daripada dirinya sendiri saat menjalani hubungan. Malah tak sedikit orang yang rela mengorbankan dirinya hanya untuk menyenangkan hati pasangan. Namun jika pada akhirnya hubungan itu harus berakhir, itulah saatnya untuk kamu mulai berpikir tentang dirimu. Jangan menyalahkan diri sendiri atas apa yang terjadi.
Percaya deh, bahwa kamu layak berada dalam suatu hubungan yang dapat mencintai diri sendiri dan memandang dirimu secara positif. Ketika kamu sudah yakin dan dapat mencintai dirimu sendiri jangan pernah takut untuk memulai sesuatu yang baru termasuk hubungan yang baru. Jika kamu percaya bahwa proses ini akan bermanfaat untuk membuat perubahan dalam perilaku kamu sendiri, seperti belajar menetapkan batasan yang lebih baik atau meningkatkan keterampilan komunikasi. Maka kamu harus mengambil kesempatan untuk melakukan ini sehingga hubungan berikutnya dapat menjadi lebih baik.
Nah dalam kehidupan kita memang membutuhkan hubungan dengan orang lain agar bisa melihat lebih jelas ke dalam diri kita. Ketahuilah bahwa suatu hubungan yang harus berakhir bukanlah sebuah kegagalan. Jika kamu tumbuh sebagai pribadi yang mau belajar dan terus berusaha maju, maka itu semua akan membawa dirimu ke level yang lebih tinggi. So buat kalian yang sedang berusaha move on, jangan menyerah ya. Bisa dicoba tips move on dari SKWAD dan semoga berhasil.
Dapatkan informasi mengenai kesehatan tubuh dan kesehatan mental dengan sumber informasi yang dapat dipercaya di SKWAD Health!